Deschamps menukangi Marseille sejak musim 2009, dan mengantar klubnya mengangkat trofi Ligue 1 di musim pertamanya. Namun, musim ini perjalanan Marseille tidak mulus, hanya mampu finis di papan tengah klasemen walau klub sukses meraih Piala Liga.
Kekecewaan Marseille telah menyebabkan beredarnya rumor bahwa jajaran manajemen dan Deschamps siap untuk berpisah pada akhir musim ini, namun sang pelatih sendiri tidak mengetahui bagaimana masa depannya.
“Saya tidak perlu menjawab pertanyaan ini. Saya bekerja di sini. Keputusan ada di tangan presiden Vincent Labrune dan pemilik klub Margarita Louis-Dreyfus," imbuh Deschamps.
Namun, pelatih berusia 43 tahun itu menegaskan bahwa ia ingin tetap bertahan di Marseille, mantan klub yang pernah dibelanya selama tiga musim (1991-1994). Selain sebagai bakti, Deschamps juga masih memiliki sisa dua tahun dalam kontraknya.
"Ini bukan saat yang tepat untuk mengevaluasi, tapi saya akan lihat presiden seperti yang saya lakukan setiap tahun di sini. Saya masih memiliki dua tahun tersisa dalam kontrak saya, sehingga mungkin saya akan tetap berada di sini musim depan,” tandasnya.
